MALUKUBISA.COM, Implementasi kurikulum merdeka yang sudah dilakukan di seluruh sekolah di Maluku dan sudah hampir 90 persen pencapaian yang dilakukan di seluruh sekolah, terkhsusnya bagi sekolah menengah atas (SMA) Sirhan Jul Chaidir menjelaskan tanggapanya saat dijumpai wartawan di Ruang kerjanya kantor pendidikan dan kebudayaan provinsi maluku. Rabu 04/10/2023.
Kepala Bidang Pembinaan SMA, Sirhan Jul Chaidir mengatakan implementasi kurikulum merdeka berawal dari proses penetapan program sekolah (PSP) dan melibatkan seluruh kepala sekolah ikut serta dalam seleksi sekolah penggerak. Jika, sudah lolos menjadi sekolah penggerak, maka sekolah tersebut harus menerapkan full kurikulum merdeka dan untuk sekolah yang tidak di tetapkan sebagai sekolah penggerak akan diberikan ruang kepada sekolah untuk memilih ada 3 jalur dalam implementasi kurikulum merdeka. yakni mandiri belajar, mandiri berbagi dan mandiri berubah. Sehingga nantinya sekolah akan memilih dan akan dinilai langsung dari kementrian lewat pengisian link yang sudah di bagikan.
“Penilaian akan dinilai dari ketersediaan tenaga pendidik serta kependidikan dalam hal ini guru .sarana prasarana dan nanti akan melakukan secara bertahap,,”jelasnya.
Menurut Keputusan Kepala BSKP Nomor 22 melampirkan satuan pendidikan yang sudah terdaftar mengambil jalur masing-masing lewat 3 dimensi .dan itu sudah dilaksanakan, “tandasnya.
Dirinya mengaku selama menjalankan implementasi kurikulum merdeka banyak mengalami kendala maka perlu dilakukan banyak sosialisasi untuk memperkenalkan kurikulum merdeka
Dirinya berharap dengan adanya implementasi kurikulum merdeka ,siswa benar-benar dapat memahami proses kurikulum merdeka .agar semua sekolah dapat bergerak dengan implemnentasi kurikulum merdeka, “tutupnya. (PE)